FOOTBALL Hong Kong Incar Timnas Indonesia Piala Dunia 2026

FOOTBALL Indonesia berpeluang lolos ke putaran kedua jika Hong Kong terlempar dari 27 besar Asia.

Mengingat hal tersebut, harapan Indonesia untuk tetap berada di putaran kedua Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027 didasarkan pada peringkat FIFA terbaru yang dirilis pada 20 Juli.

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) sudah merilis jadwal pengundian tersebut, yakni 27 Juli, atau satu pekan setelah FIFA merilis peringkat dunia. AFC telah mengkonfirmasi jadwal kedua turnamen tersebut.

FOOTBALL Sekitar 45 pemain AFC telah dieliminasi dari pertimbangan. 18 pemain dari babak kualifikasi FIFA akan bertanding di babak pertama kualifikasi.

“Mengingat akan ada 48 tim di Piala Dunia FIFA 2026, AFC telah membuat beberapa perubahan pada format kualifikasi nasional, karena akan ada [jatah] 8,5 slot yang ditawarkan untuk tim di benua ini,” kata AFC melalui situs resmi mereka.

“Ini berarti 18 pemain dengan batas kecepatan darat akan memulai perjalanan kualifikasi mereka pada 20 Juli, berdasarkan pengumuman batas kecepatan darat FIFA.” Musim ke-18 akan dibagi menjadi dua, dengan masing-masing tim memainkan satu pertandingan kandang dan tandang pada 12 dan 17 Oktober 2023.”

FOORBALL peringkat 28 di Asia. Mereka terpaut satu angka dengan Hong Kong

“Sembilan pemenang putaran pertama keputaran kedua, dimana 27 tim yang tersisa bergabung dengan mereka.” Tim ke-36 akan dibagi menjadi dua grup, masing-masing terdiri dari tiga pemain, dan akan bertanding dalam format kandang dan tandang antara November 2023 dan Juni 2024.”

Jika peringkat FOOTBALL berubah dalam waktu dekat, dan Hong Kong keluar dari 27 besar di Asia, Indonesia mungkin bisa melampaui peringkat tersebut. Jika ini terjadi, Indonesia akan terpaksa pindah ke lokasi baru.

FOOTBALL Indonesia kini berada di peringkat 150 dunia, atau peringkat 28 di Asia. Mereka terpaut satu angka dengan Hong Kong yang kini berada di peringkat 149 atau 27 se-Asia.

Jika peringkat FOOTBALL berubah dalam waktu dekat, dan Hong Kong keluar dari 27 besar di Asia, Indonesia mungkin bisa melampaui peringkat tersebut. Jika ini terjadi, Indonesia akan terpaksa pindah ke lokasi baru.

Namun, jika tidak ada perubahan, Indonesia harus menilai kembali kualifikasi dari putaran pertama. Saat posisi Indonesia naik ke posisi pertama, Garuda melompat ke posisi pertama dan berkesempatan terbang ke destinasi yang lebih jauh seperti Makau, Mongolia, Bhutan, Laos, Bangladesh, Brunei, Timor Leste, Pakistan, dan Guam.